Pages

Subscribe:

Senin, 05 Maret 2012

PEMANCAR RADIO FM


Pemancar dan penerima FM
Siaran FM stereo di Indonesia sudah cukup luas diselenggarakan, bahkan hingga ke kota-kota kecil di seluruh pelosok tanah air. Sayangnya, siaran ini belum dimanfaatkan secara maksimal karena masih ada fasilitas yang tidak dimanfaatkan, yakni fasilitas pengiriman teledata. Di negara-negara maju, fasilitas ini sudah sejak lama dimanfaatkan untuk mengirimkan data-data teks secara digital. Data/informasi yang dikirimkan bisa dari berbagai jenis, mulai dari informasi teks lagu yang sedang diputar saat itu, pengumuman, cuaca, iklan bioskop, hingga ke pasar uang dan informasi-informasi yang berubah dengan cepat lainnya. Karakteristik sistem teledata ini persis sama dengan sistem teletext yang sekarang sudah lazim digunakan oleh sistem televisi. Karena dikirim dengan sistem broadcast FM stereo dan diterima dengan penerima FM stereo khusus (yang memiliki pemayar) maka informasi teledata ini sangat praktis dan berguna bagi pelanggan yang mobilitasnya tinggi. Seorang pebisnis misalnya, bisa memonitor pergerakan harga saham dari menit ke menit hanya dengan mengantongi pesawat penerima saku yang dilengkapi dengan teledata. Hal inilah yang membedakannya dari sistem teletext televisi, yang (hampir) tidak memiliki mobilitas sama sekali karena untuk menerima siarannya harus menggunakan layar televisi. Pesawat televisi yang portable saat ini belum bisa digunakan dengan maksimal akibat lemahnya sinyal dari pemancar dan terlebih lagi karena sangat boros energi. Batere pesawat televisi mini yang beredar di pasar saat ini, hanya sanggup bertahan selama 2-3 jam saja. Dengan demikian, sistem teledata dengan radio akan lebih unggul dalam banyak hal dibanding dengan sistem teletext televisi.
Studi ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana sistem teledata bisa diwujudkan (dengan menggunakan komponen yang tersedia di pasaran) dan kemungkinan aplikasinya di Indonesia. Karena karakteristiknya yang khas, maka pada makalah ini sistem teledata dengan radio disebut juga dengan sistem radiotext.
Pemancar dan penerima FM
Siaran FM stereo di Indonesia sudah cukup luas diselenggarakan, bahkan hingga ke kota-kota kecil di seluruh pelosok tanah air. Sayangnya, siaran ini belum dimanfaatkan secara maksimal karena masih ada fasilitas yang tidak dimanfaatkan, yakni fasilitas pengiriman teledata. Di negara-negara maju, fasilitas ini sudah sejak lama dimanfaatkan untuk mengirimkan data-data teks secara digital. Data/informasi yang dikirimkan bisa dari berbagai jenis, mulai dari informasi teks lagu yang sedang diputar saat itu, pengumuman, cuaca, iklan bioskop, hingga ke pasar uang dan informasi-informasi yang berubah dengan cepat lainnya. Karakteristik sistem teledata ini persis sama dengan sistem teletext yang sekarang sudah lazim digunakan oleh sistem televisi. Karena dikirim dengan sistem broadcast FM stereo dan diterima dengan penerima FM stereo khusus (yang memiliki pemayar) maka informasi teledata ini sangat praktis dan berguna bagi pelanggan yang mobilitasnya tinggi. Seorang pebisnis misalnya, bisa memonitor pergerakan harga saham dari menit ke menit hanya dengan mengantongi pesawat penerima saku yang dilengkapi dengan teledata. Hal inilah yang membedakannya dari sistem teletext televisi, yang (hampir) tidak memiliki mobilitas sama sekali karena untuk menerima siarannya harus menggunakan layar televisi. Pesawat televisi yang portable saat ini belum bisa digunakan dengan maksimal akibat lemahnya sinyal dari pemancar dan terlebih lagi karena sangat boros energi. Batere pesawat televisi mini yang beredar di pasar saat ini, hanya sanggup bertahan selama 2-3 jam saja. Dengan demikian, sistem teledata dengan radio akan lebih unggul dalam banyak hal dibanding dengan sistem teletext televisi.
Studi ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana sistem teledata bisa diwujudkan (dengan menggunakan komponen yang tersedia di pasaran) dan kemungkinan aplikasinya di Indonesia. Karena karakteristiknya yang khas, maka pada makalah ini sistem teledata dengan radio disebut juga dengan sistem radiotext.

0 komentar:

Posting Komentar